10/17/2011
7 RahasiaTersembunyi Dibalik Surat Lamaran
The-Love-City
No comments
Apakah Anda selalu
membuat surat lamaran
dengan lengkap hingga
berlembar-lembar?
Mungkin ini bukan strategi
yang baik. Ada banyak hal
yang disembunyikan oleh
bagian perekrutan sebuah
berbagai perusahaan di
Amerika yang ingin kami
bagi untuk Anda.
1. Setelah Anda menuliskan
bahwa Anda telah
menganggur selama 6
bulan bahkan lebih, kami
menganggap Anda tidak
produktif. Kami berasumsi
orang lain telah
melampaui Anda, jadi kami
tidak mau berurusan
dengan Anda. – Cynthia
Shapiro, penulis buku
Corporate Confidential: 50
Secrets Your Company
Doesn’t Want You
to Know.
2. Ketika Anda datang
untuk wawancara dan ingin
mendapatkan pekerjaan
yang maha penting, kami
tidak peduli sebagus
apapun lamaran Anda atau
sehebat apapun
pengalaman Anda. Yang
penting adalah koneksi. –
Pemimpin Bagian Sumber
Daya Manusia kantor
Pelayanan Kesehatan.
3. Ketika Anda
menginginkan untuk
bekerja di sebuah
perusahaan yang spesifik,
cara terbaik yang perlu
Anda lakukan adalah
menghindari bagian
sumber daya manusia atau
bagian rekrutmen. Temui
orang yang sudah bekerja
di perusahaan itu atau
langsung temui manajer
rekrutmen. – Shauna
Moerke, administrator
sumber daya manusia dan
penulis blogs hrminion.com
di Alabama.
4. Orang menganggap ada
seseorang yang membaca
surat lamarannya. Saya
bahkan tidak membaca
surat lamaran dalam 11
tahun ini. Pemimpin bagian
sumber daya manusia
sebuah perusahaan jasa
keuangan.
5. Kami akan menilai Anda
berdasarkan alamat surat
elektronik yang tidak
pantas seperti misalnya
johnnylikestodrink@gmail.com
atau
sarahsukakencan@hotmail.com.
– Kaya DeMatteo,
konsultan perekrut di
Philadelphia.
6. Jika usia Anda sudah
melebihi 50 atau 60 tahun.
Jangan sebutkan tahun
kelulusan Anda di surat
lamaran atau CV Anda. –
Profesional HR di North
Carolina.
7. Ada mitos bahwa
lamaran hanyalah satu
halaman. Jadi jika ada
seseorang yang
mengirimkan dua lembar,
tidak akan ada yang
membacaranya. –
Pemimpin bagian sumber
daya manusia sebuah
perusahaan jasa keuangan.
0 comments:
Posting Komentar